Microchip memperkenalkan sistem ekstensi TimeProvider® XT untuk memungkinkan migrasi ke arsitektur sistem sinkronisasi dan pengaturan waktu modern

Aksesori jam utama TimeProvider 4100 yang dapat diperluas hingga 200 output sinkron T1, E1, atau CC yang sepenuhnya redundan.

Jaringan komunikasi infrastruktur penting memerlukan sinkronisasi dan pengaturan waktu yang presisi tinggi dan sangat tangguh, namun seiring berjalannya waktu, sistem ini menua dan harus bermigrasi ke arsitektur yang lebih modern.Microchip mengumumkan ketersediaan sistem ekstensi TimeProvider® XT baru.Sistem ini adalah rak kipas untuk digunakan dengan jam master TimeProvider 4100 redundan yang memungkinkan perangkat BITS/SSU tradisional dimigrasikan ke arsitektur elastis modular.TimeProvider XT memberi operator jalur yang jelas untuk mengganti peralatan sinkronisasi frekuensi SONET/SDH yang ada, sekaligus menambahkan kemampuan pengaturan waktu dan fase yang penting untuk jaringan 5G.

Sebagai aksesori jam master TimeProvider 4100 yang banyak digunakan Microchip, setiap rak TimeProvider XT dikonfigurasikan dengan dua modul alokasi dan dua modul plug-in, menyediakan 40 output yang sepenuhnya redundan dan dapat diprogram secara individual yang disinkronkan dengan standar ITU-T G.823.Kontrol roaming dan jitter dapat dicapai.Operator dapat menghubungkan hingga lima rak XT untuk meningkatkan hingga 200 output komunikasi T1/E1/CC yang sepenuhnya redundan.Semua konfigurasi, pemantauan status, dan pelaporan alarm dilakukan melalui jam master TimeProvider 4100.Solusi baru ini memungkinkan operator untuk mengintegrasikan persyaratan frekuensi, waktu, dan fase penting ke dalam platform modern, sehingga menghemat biaya pemeliharaan dan layanan.

“Dengan sistem ekstensi TimeProvider XT yang baru, operator jaringan dapat mengesampingkan atau mengganti sistem sinkronisasi SONET/SDH dengan teknologi canggih yang andal, terukur, dan fleksibel,” kata Randy Brudzinski, wakil presiden Sistem Frekuensi dan Waktu Microchip.“Solusi XT merupakan investasi yang menarik bagi operator jaringan, tidak hanya sebagai pengganti perangkat BITS/SSU tradisional, namun juga menambah kemampuan PRTC untuk menyediakan frekuensi, waktu dan fase untuk jaringan generasi berikutnya.”