Elektrifikasi

Dibandingkan dengan mobil tradisional, perbedaan utama antara kendaraan listrik dan kendaraan bahan bakar tradisional terletak pada komponen-komponen utama seperti drive motor, pengontrol kecepatan, baterai daya, dan pengisi daya on-board. Baterai yang dipasang mobil terutama digunakan sebagai sumber energi, sementara motor berfungsi sebagai sumber daya untuk mengendarai kendaraan. Karena lingkungan kerja mobil yang kompleks, kendaraan listrik membutuhkan tingkat elektronikisasi yang lebih tinggi, oleh karena itu PCB otomotif memiliki persyaratan keandalan yang sangat tinggi.

Kendaraan listrik biasanya memerlukan berbagai papan sirkuit cetak (PCB) untuk mengontrol berbagai sistem dan fungsi, termasuk:
Kontrol Motor:Digunakan untuk mengelola motor untuk memberikan akselerasi, torsi, dan efisiensi yang halus dan tenang.
Manajemen Baterai:Digunakan untuk mengelola sistem baterai kendaraan, termasuk memantau pengisian dan pemakaian baterai untuk memastikan pengoperasian baterai yang aman dan efisien.
Perangkat elektronik daya:Digunakan untuk mengubah energi yang disimpan dalam baterai menjadi energi listrik yang diperlukan untuk menggerakkan motor listrik.
Kontrol Pengisian:Digunakan untuk mengelola pengisian baterai, termasuk mengendalikan laju pengisian, memantau proses pengisian, dan memastikan keamanan proses pengisian.
Manajemen Energi:Digunakan untuk mengelola aliran energi antara baterai, motor listrik, dan sistem lainnya (seperti kontrol iklim dan sistem hiburan).
Sistem Informasi dan Hiburan:Sistem informasi dan hiburan yang digunakan untuk mengelola kendaraan, termasuk sistem audio, sistem navigasi, dan dalam sistem hiburan mobil.
Pemrosesan Informasi Jarak Jauh:Sistem pemrosesan informasi jarak jauh untuk kendaraan, termasuk sistem komunikasi seperti GPS, Bluetooth, dan Wi Fi.